Money management dalam trading Forex sangat penting. Coba dibayangkan, Anda memberikan modal kepada tiga orang traders Forex namun mereka tidak tahu bagaimana caranya menghitung money management Forex. Bisa dipastikan mereka akan mengalami kerugian saat menaruh posisi buy maupun sell meski dengan posisi berlawanan. Bahkan modal yang diberikan kepada mereka akan habis tak bersisa.

Sangat berbeda jika Anda memberikan modal kepada trader yang sudah berpengalaman. Meski trader tersebut mengalami kerugian modal yang Anda berikan tidak akan habis dan masih tersisa. Hal ini tentunya terasa aneh, jika orang meletakkan posisi yang berlawanan seharusnya ada salah satu pihak yang untung, tapi mengapa mereka bisa sama-sama merugi. Mengapa hal itu bisa terjadi? Hal itu karena trader tidak tahu bagaimana cara menghitung money management Forex. Lalu seperti apa caranya? Yuk simak!

Cara menghitung transaksi berdasarkan money management yang pertama adalah Win Rate Ratio. Daripada membuang modal percuma, Anda bisa memanfaatkan akun demo untuk bisa tahu persentase profit Win Rate Ratio. Anda bisa mengukur kemampuan Anda sebelum terjun ke akun rill. Cara penghitungannya, misalnya Anda mendapatkan profit 4 kali dari 5 trade, maka persentase profit yang Anda dapatkan sebesar 80%.

Tidak hanya kemenangan saja yang harus Anda hitung namun risk reward juga harus Anda ketahui. Umumnya rasio yang diberlakukan saat profit konsisten 1:2 yang artinya 1 kerugian berbanding dengan 2 keuntungan. Jika Anda menggunakan rasio itu dan menetapkan kerugian trading sebesar 100 USD, penerapannya bisa seperti ini:

Risk/Reward Ratio = 1:2, kerugian trade = 100 USD

Win Rate Ratio = Loss 65%, profit 35%, total risk 65 x 100 USD = 6500 USD. Total reward = 35 x 200 USD = 7.000 USD. Hasil akhir yang bisa Anda dapatkan adalah 7000 USD – 6500 USD = 500 USD. Dari contoh diatas bisa dilihat bahwa meski Win Rate Ratio hanya 35% Anda bisa tetap mendapatkan keuntungan.

Setelah Anda menerapkan 2 poin diatas Anda bisa menghitung transaksi yang bisa dibuka sesuai dengan batasan Anda sendiri. Dengan tahu berapa jumlah transaksi dibuka, Anda bisa terhindar dari Margin Call.

Setiap broker pasti memiliki level Margin Call yang berbeda-beda. Jadi, pastikan Anda mengecek level MC yang disediakan broker Anda. Sebagai ilustrasi Anda memiliki modal 7500 USD, batas toleransi risiko hanya 1%. Batas maksimal yang bisa Anda ambil resikonya sebesar 75 USD.

Cara menghitung money management yang baik dan benar ini sangat diperlukan saat Anda trading, nah agar Anda bisa trading dengan aman dan nyaman Anda bisa trading di DCFX, perusahaan pialang trading yang satu ini terpercaya dan teregulasi resmi Bappebti, tidak hanya itu saja platform yang satu ini begitu stabil dan inovatif dengan keamanan dana yang terjamin, tunggu apalagi yuk bergabung bersama DCFX sekarang juga!