Puisi

Puisi : Bersama cahaya

15.00.00

PUISI CINTA DAN KERINDUAN



Pedang itu semakin tajam setelah terasah..
rindu yang menyakiti ini telah terobati..
dan rasa itu akan terus membayangi…
disetiap seretan kaki ku melangkah pergi…
ku pikul beban hati penuh harapan agar dirimu kembali…


tiba-tiba hujan tertumpah dari langit yang menganga sendiri..
lalu kekasih kembali dengan tangan yang bergetar tiada henti..
dia ingin melepas rindu yang telah dia tumpuk semakin tinggi.


Pendar-pendar cahaya mengiring langkah kekasihku
Sebongkah cahaya dia sematkan didadaku
Dengan lembut, cahaya itu menyelinap ruang-ruang jiwa


*


“Mari sayang kita melangkah bersama cahaya…
Berikan cahayamu jika aku redup….
Aku kan selalu menerangimu jika kau dalam gelap…
Dan kita kan berbagi cahaya bila sama-sama tersesat…”


*

Melantun lirih kata-katamu menyusup kalbu…
Menopang reruntuhan asa yang sempat terserak…
Menyambung nyawa yang berhiaskan sejuta kenangan.

You Might Also Like

0 comments