Nama asli masakan ini saya kurang tahu dengan jelas, ibu saya biasa menyebutnya dengan telur bumbu petis. Tapi ada juga yang menyebutnya telur chit. Masakan ini adalah makanan favorit saya waktu kecil, rasanya nggak ada yang bisa membuat telor bumbu petis seenak ibu saya hehehe.

Bumbunya bisa dirisi-iris tipis tapi bisa juga dihaluskan tergantung selera anda. Buat yang suka ngunyah-ngunyah bumbu tentunya nggak masalah bila bumbunya cuma diiris saja. Tapi bagi anda yang menyukai tampilan yang lebih bagus,pasti akan memilih bumbu yang dihaluskan. Kalau saya lebih suka kalau bumbunya dihaluskan, biar kalau selesai makan piringnya bersih, nggak ada potongan bumbu yang tersisa di tepi piring.

Suatu hari, masih ada bumbu petis yang tidak habis, kemudian telur diganti dengan wortel goreng, kentang goreng dan hati dan ampela ayam yang sudah direbus/diungkep. Ternyata rasanya juga tidak kalah nikmat. Pernah juga, bumbu petis ditambah cabai yang diiris halus, terus dijadikan cocolan kerupuk. Satu toples besar kerupuk habis tak bersisa dalam waktu yang singkat. Hhhmmm

Menurut anda, kira-kira bumbu petis ini cocok dibuat apa lagi ?

Baiklah, berikut ini adalah resep telur bumbu petis ala ibu saya,

Telur bumbu petis

By : Ibu Tutik

Bahan dan bumbu :

4 butir telur rebus.

50 gr petis

3 siung bawang merah

3 siung bawang putih

1 bua tomat

Cabai , sesuai selera

1 cm jahe

1 cm lengkuas

1 cm kunci

1 cm kunyit

1 lembar daun jeruk, buang serat daunnya

1 buah serai, digeprek

+/- 100 ml santan

Garam

Gula

Minyak goreng untuk menumis bumbu.

Cara membuat :

Haluskan semua bumbu kecuali serai,cukup digeprek saja. Tumis semua bumbu sampai berbau harum. Diwadah lain encerkan petis menggunakan santan lalu masukkan ke dalam tumisan bumbu. Apabila anda menyukai bumbu petis yang lebih encer, bisa ditambahkan santan sesuai selera anda. 

Masak sampai mendidih, tambahkan garam dan gula dan koreksi rasanya. Bila sudah cukup, lalu angkat.

Tambahkan sedikit garam pada saat merebus telur, selain menambah rasa juga mempermudah saat mengupas telur. Belah telur menjadi dua bagian, tata di piring saji lalu siram dengan bumbu petis. Telur bumbu petis atau telur chit, siap dihidangkan.

Terima kasih sudah berkunjung, semoga bermanfaat. Jangan lupa add G+ saya ya..... makasih.

Kenapa saya menyebut bihun goreng ini sebagai bihun goreng sederhana? Karena bumbu yang dipakai adalah bumbu dasar yang selalu ada di dapur. Tidak perlu penyedap rasa, atau kaldu bubuk buatan pabrik. Cukup ditambahi segenggam cinta, pasti masakan anda akan warbyasah …haishhh,,,,.

Sebelumnya saya jarang memasak makanan berbahan dasar bihun. Pada suatu hari pas pulang kerja, kangmas bojo pulang membawa bihun goreng. Tak dinyana tak diduga, ternyata anak-anak pada suka. Padahal ya begitulah kalau makanan beli, enaknya itu berasal dari penyedap rasa.

Dan pada suatu sore yang kepepet. Kepepet karena paginya ndak dirumah, nggak masak jadinya nggak punya lauk untuk makan sore hari.  Akhirnya saya meminta tolong anak saya untuk membeli bihun di warung. Untunglah di rumah masih ada beberapa sosis dan jamur kuping.

Dengan niat tulus dan penuh cinta akhirnya saya masak bihun itu. Dan resepnya adalah….

(daripada kelamaan dan kebanyakan lebay, langsung ke resep saja ya :D)

BIHUN GORENG SEDERHANA

By : Retno Kusumawardani

Bahan dan bumbu :

175 gr bihun ( satu bungkus kecil yang berisi dua keping)

1 genggam jamur kuping (cuci dan potong-potong sesuai selera)

3 buah sosis dipotong-potong sesuai selera

1 butir telur

5 butir bawang merah

5 butir bawang putih

1 buah tomat yang berukuran sedang

1/3 sdt merica bubuk

Garam secukupnya

Gula secukupnya

Minyak goreng secukupnya

Seledri atau daun bawang yang dipotong tipis-tipis

Cara membuat :

Didihkan air, setelah mendidih, masukkan dua sendok makan minyak goreng lalu aduk merata. Masukkan dua keeping bihun lalu rebus selama kurang lebih dua menit sambil sesekali diaduk.

Tiriskan bihun, tempatkan di sebuah wadah peniris yang cukup besar. Tuang satu sendok makan minyak goreng lalu aduk sampai merata. Kalau saya, bihun saya potong menggunakan gunting makanan agar nanti mudah pada saat mengambil maupun memakannya.

Bawang merah, bawang putih dan tomat dihaluskan, lalu ditumis sampai berbau harum. Masukkan jamur kuping dan sosis kedalam tumisan bumbu. Tumis sampai sosis berubah warna menjadi agak gelap.

Masukkan bihun yang sudah direbus. Agar tidak gosong, biasanya kompor saya matikan sebentar. Setelah bumbu tercampur rata dengan bihun baru saya nyalakan lagi.

Setelah kompor dinyalakan, sisihkan bihun goreng ke tepi wajan, buatlah telur orak-arik di sisi wajan yang kosong tersebut. Lalu langsung dicampur dengan bihun. Tambahkan merica bubuk, garam dan gula. Koreksi rasanya, bila sudah cukup, tambahkan seledri dan daun bawang, aduk rata lalu angkat. Bihun goreng sederhana siap dihidangkan.

 

Alhamdulillah, meskipun hanya memakai bumbu sederhana, anak-anak menyukainya. Tanpa penyedap rasa dan tanpa kaldu bubuk buatan pabrik. Kuncinya ada di garam dan gula, apabila komposisisnya pas pasti rasanya akan enak. Kenapa saya tidak memberi takaran pasti garam dan gulanya? Karena selera setiap orang itu berbeda-beda. Ada orang yang menyukai masakan yang cenderung asin, ada juga orang yang menyukai masakan yang cenderung manis. Nah, selamat mencoba, semoga keluarga anda menyukainya.

Kuah kuning adalah sebutan anak kedua saya untuk sayur sejenis lodeh yang kuahnya berwarna kuning karena bumbunya mengandung kunyit. Masakan ini adalah favoritnya dia. Biasanya kuah kuning berisi tahu, telur puyuh, kentang, wortel dan kacang merah. Tapi kali ini saya akan mencoba sesuatu yang berbeda.

Alhamdulillah, kemarin dapat rejeki. Ada yang memberi satu buah blonceng. Memang cuma satu, tapi panjangnya hampir satu meter. Saya coba mengenalkan blonceng pada anak-anak  melalui masakan favorit mereka.

Blonceng yang dalam bahasa Inggris disebut White Gourd ini adalah salah satu jenis tanaman sayur yang tumbuh merambat. Selain dapat dimasak, blonceng ini juga mengandung nutrisi seperti protein, karbohidrat serat vitamin (B1,B2 danC), asam nikotinat, alkalin, cucurbitin dan asam resin.

Dalam bidang kesehatan, blonceng berkhasiat untuk menguatkan ginjal, liver dan sebagai peluruh dahak, penurun demam, wasir, dan lebam atau bengkak.

Tidak hanya di Indonesia, ternyata blonceng ini juga dimanfaatkan juga di berbagai negara lain. Seperti di China, Taiwan, India Utara, Pakistan, Filipina dan lain-lain. Di Indonesia sendiri, terutama di daerah saya, blonceng sering dimasak menjadi rawon yang dikombinasikan dengan daging sapi.

Lanjut pada resep ya…

Blonceng kuah kuning

By : Retno Kusumawardani

Bahan :

200 gr blonceng,

200 gr tahu putih

200 gr wortel

1/3  butir kelapa untuk dijadikan santan

3 gelas air

Minyak goreng untuk menumis

Bumbu

5 butir bawang merah

5 butir bawang putih

2 butir kemiri

1 cm kunyit

Garam secukupnya

Gula secukupnya

Cara membuat :

Kupas blonceng, buang sisi bagian dalam yang seperti gabus dan mengandung biji lalu potong dadu. Tahu, dipotong dadu. Wortel dikupas lalu dipotong tipis-tipis.

Parutlah kelapa, lalu ambil santannya dengan menambahkan satu gelas air lalu diuleni dan diperas. Sisihkan santan kental ini. Lalu tambahkan lagi sisa air ke kelapa parut untuk diambil santannya lagi.

Rebus santan perasan yang kedua sampai mendidih, lalu masukkan blonceng yang sudah dipotong dadu. Rebus sampai setengah matang, yaitu ketika blonceng berubah warna sebagian menjadi agak bening.

Sementara itu, haluskan semua bumbu. Lalu tumis menggunakan minyak di atas wajan yang telah panas. Tumis bumbu sampai harum lalu masukkan tahu dalam tumisan bumbu, goreng sampai tahu setengah matang. Kemudian masukkan wortel dan tumis sampai layu.

Masukkan tumisan wortel dan tahu tadi kedalam rebusan blonceng, tunggu sampai mendidih. Setelah mendidih, masukkan satu gelas santan kental. Tambahkan gula dan garam, koreksi rasanya. Sayur blonceng kuah kuning siap dihidangkan.

Alhamdulillah, anak keduaku suka. Akhirnya dapat satu tips lagi nih…kenalkan jenis bahan makanan baru kepada anak dengan cara dimasukkan dalam menu favorit dia.

 

Gambar diatas adalah salah satu varian sayur kuah kuning yang berisi : wortel, kentang, tahu, telur puyuh dan ayam. Cara masaknya sama seperti mengolah sayur Blonceng kuah kuning. Hanya saja, kentang dipotong dadu lalu digoreng terlebih dahulu, sedangkan ayam direbus lebih dulu lalu dipotong dadu.

Urap-urap dan trancam adalah contoh makanan tradisional Indonesia yang termasuk makanan sehat. Keduanya terbuat dari sayur-sayuran yang diberi dressing parutan kelapa muda berbumbu. Bedanya kalau urap sayurnya direbus terlebih dahulu, sedangkan trancam menggunakan sayuran yang masih mentah.

Dua-duanya merupakan makanan yang biasa dijadikan makanan sehari-hari. Namun juga merupakan menu dalam beberapa tradisi selamatan masyarakat Jawa. Diantaranya adalah selamatan brokohan atau syukuran pada saat menyambut kelahiran bayi, sepasaran bayi atau syukuran saat bayi berumur lima hari, selapanan bayi yaitu syukuran pada saat bayi berumur 35 hari. Serta acara syukuran lainnya.

Segala macam sayuran bisa dijadikan urap-urap ini, tergantung selera kita. Meskipun terihat sepele, jangan lupa untuk menyeimbangkan kadar gizi yang terkandung di dalam sayuran. Pernah suatu hari, saya mendapat hantaran saudara yang barusaja menikah. Sayur urap-urap dan trancam yang ukurannya lumayan banyak jika dihabiskan sendirian. Karena ga ada orang lain di rumah, akhirnya saya sendiri yang menghabiskan urap dan trancam itu. Urapnya terdiri atas sayur selada air kacang panjang. Tapi jauh lebih banyak selada air daripada kacang panjangnya. Sedangkan trancamnya terdiri atas mentimun, sedikit kecambah dan sedikit daun kemangi.

Esok paginya ketika bangun tidur, tiba-tiba saya limbung dan hampir terjatuh. Rupanya tekanan darah saya turun karena kebanyakan sayur selada air dan mentimun yang konon katanya kedua sayuran tersebut bermanfaat untuk menurukan tekanan darah. Nah…. Terpaksa deh saya minum suplemen, untunglah hal itu tidak berlangsung lama.

 Ternyata, pengetahuan bahwa sayur itu adalah makanan sehat itu penting, tapi pengetahuan tentang kandungan gizi yang ada dalam sayuran juga tidak kalah penting. Yuk mare…kita belajar sedikit demi sedikit kan lama-lama jadi bukit hehehe…

Baiklah, berikut ini adalah resep bumbu parutan kelapa yang dijadikan dressing urap-urap dan trancam.

¼ butir kelapa muda , parut

3 siung bawang putih

1 cm kencur

1 lembar daun jeruk, bung tulang daunnya

1 buah cabai besar/ merah hilangkan bijinya

Cabai rawit sesuai selera

Garam sesuai selera

Gula sesuai selera

Haluskan semua bumbu, lalu campur dengan kelapa yang sudah diparut. Apabila sayur urap-urap segera dimakan, kelapa parut berbumbu ini sudah bisa langsung dicampur dengan sayuran. Apabila ingin lebih awet bisa dikukus sebentar, sampai kelapa berbumbu ini masak. Bisa juga dengan disangrai diatas wajan sampai matang. Dengan cara disangrai, kelapa berbumbu lebih awet dibandingkan dengan cara dikukus.

Untuk trancam, sayuran yang lazim digunakan adalah mentimun yang dipotong dadu, kacang panjang muda yang dipotong pendek-pendek, kecambah kacang hijau yang ekornya pendek, daun kemangi, daun kenikir dan beluntas yang dipotong-potong. Namun apabila anda suka bisa menambahkan jenis sayuran lain sesuai selera anda.